Kamis, 27 Februari 2020
Serunya Merangkai Baju dari Kain Perca Batik
 |
| Serunya Merangkai Baju dari Kain Perca Batik |
Selain melukis payung dan caping yang bahannya sudah disiapkan panitia, acara yang berlangsung hingga sore hari itu juga diisi kegiatan membuat baju Barbie dari bahan kain perca batik.
Sedikitnya 20 anak usia SD hingga SMA gabung dan berkesempatan memperoleh arahan langsung dari desainer asal Semarang tersebut.
Setelah memberi petunjuk sekitar mengenai cara menggunting dan menjahit untuk merangkai potongan kain sehingga menjadi baju, Anne Avantie mengawasi puluhan anak tersebut berkreasi sesuai imajinasinya.
“Saya memang ingin memberi mereka pengalaman dan kesempatan berkreasi lewat bahan yang mudah didapat,” ucap Anne Avantie.
Anak-anak yang sebagian besar perempuan itu sangat antusias mengikuti arahan sang desainer. Mereka pun seakan ‘berlomba’ mewujudkan hasil terbaik yang nanti dipamerkan pada Anne Avantie usai acara.
“Saya memang ingin jadi desainer seperti Bunda Anne Avantie,” tegas Arlyne (15) sambil terus asyik membenahi potongan kain di tangannya di badan Barbie.
Murid kelas 8 SMP Muhammadiyah 5 Surabaya ini mengaku penggemar berat Anne Avantie.
“Saya suka baca buku tentang Bunda Anne Avantie,” ucap gadis berhijab ini.
Siang itu, dia bersama sepupunya mencoba menarik perhatian Anne Avantie lewat rancangan busana dari kain perca yang diaplikasikan di boneka Barbie.
Di samping dibantu Shira yang masih duduk di bangku kelas 5 SDN Kalisari 1 Surabaya, Arlyne tak jarang meminta petunjuk sang mama yang turut mendampingi selama kegiatan berlangsung.
Nggak takut jari tertusuk jarum? “Nggak, kan sudah biasa di rumah menjahit baju. Kan mama juga penjahit,” jawabnya spontan.
Di sudut lainnya, tampak Velita, 5, dan juga saudara sepupunya, Safina terlihat asyik melukis caping dengan cat acryclic.
“Saya suka gambar taman, karena di rumah ada taman,” kata Velita yang masih duduk di bangku TK Mandala Surabaya.
Dalam kesempatan itu, Anne Avantie sempat pula memberi semangat pada anggota komunitas ForAnneAvantie agar menjadi diri sendiri dalam setiap berkarya.
“Jangan suka meniru. Lebih baik bangga dengan ide-ide murni yang timbul dari diri sendiri,” tandasnya.
Kegiatan melukis caping dan payung serta membuat baju untuk boneka Barbie ini merangkai Pasar Tiban 3 yang digelar di CWS sejak Rabu (11/1/2021).
Di Linear Atrium digelar ribuan baju batik koleksi Anne Avantie dan UKM binaan desainer yang karyanya sudah dikenal hingga manca negara tersebut.
Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang baju dari kain perca batik
, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Rok Klok/Cirkle Skirt
. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.
buka mesin jahit : http://surabaya.tribunnews.com/2021/01/15/serunya-merangkai-baju-dari-kain-perca-batik?page=2